PELUANG BISNIS SUSU KEDELAI

Susu kedelai bubuk masih merupakan komoditas yang menjanjikan sebagai bentuk usaha untuk saat ini sampai lima tahun yang akan datang. Terdapat beberapa alasan mengapa bisnis ini sangat menjanjikan:

1. Manfaat dari susu kedelai sangat baik bagi tubuh baik itu untuk menjaga kesehatan maupun untuk membantu penyembuhan berbagai macam penyakit diantaranya: membantu menurunkan kolesterol, diabetes, darah tinggi, jantung koroner, osteoporosis, dan pasca menopause, menjaga kestabilan tubuh, melancarkan metabolisme dan pencernaan tubuh serta banyak lagi manfaat yang lainnya.
2. Susu kedelai bubuk yang beredar di pasaran masih sangat sedikit tidak sebanding dengan kebutuhan akan susu kedelai. Misalkan dari beberapa produk yang sudah beredar dan meluas di pasaran yaitu mandala 525, metabolis, Beta-R, natoya dan melilea. Dari kelima merk di atas baru terserap oleh konsumen kira-kira tidak lebih dari 1.000.000,- dus per bulan dengan rincian mandala 525 sebanyak 600.000 dus, metabolis 50.000 dus, Beta-R 15.000 dus, natoya 13.000 dus dan melilea sisanya. Bayangkan untuk penderita diabetes saja yang dilansir departemen kesehatan pada tahun 2008 adalah sebanyak 14 juta jiwa. Maka susu kedelai tersebut hanya sekitar 10% dari total penderita diabetes. bagaimana dengan penyakit yang lainnya, seperti kolesterol, osteoporosis, jantung dan lain lain. bukankahkah sangat menjanjikan peluangnya?
   
3. 
   

Merk Kedelai Yang Beredar

Terdapat banyak merk-merk susu kedelai yang beredar di pasaran Indonesia. Hal ini memberikan banyak pilihan kepada konsumen mana yang terbaik bagi kebutuhan dan isi kocek mereka. Disini kami hanya akan meberikan sedikit ulasan dari hasil penelitian yang kami lakukan tentang merk-merk susu kedelai bubuk yang sedang "in" di Indonesia. Hasil penelitian kami terhadap pasar susu kedelai terdapat (5) lima merk susu kedelai yang memiliki pasar yang cukup luas di Indonesia, yaitu MDL 525/ Mandala 525, Metabolis, Beta-R, Susu kedelai Melilea dan Natoya.

Berikut penjelasannya Big Five Susu Kedelai Indonesia:

• MDL 525/ Mandala 525

Mandala 525 adalah susu kedelai bubuk yang pertama dikenal luas oleh masyarakat Inodnesia. Hal ini karena mereka melakukan iklan yang terus menerus di media masa baik itu televisi (TV) pada acara Aa dan Mamah Dedeh ataupun koran lokal provinsi ( berupa testimonial). Strategi ini menghasilkan banyak pelanggan yang tertarik dan bahkan loyal terhadap merk ini. Secara otomatis penjualan MDL 525 pun menjadi sangat tinggi. Bahkan menurut penelitian yang kami lakukan, , masyarakat Indonesia sudah mengidentikan kalau bicara susu kedelai ya bicara MDL 525.

Pada sekitar pertengahan tahun 2008, produk- produk MDL 525 tidak kami dapati hampir di seluruh apotik yang kami survey. ketika kami tanyakan kepada beberapa petugas apotik, mereka dikasih informasi dari salesnya yang bilang bahwa MDL 525 terkena kasus ijin (Padahal kan MDL kan sudah ijin BPOM). Tapi yang jelas pada bulan tersebut produk tersebut harus ditarik dari pasaran.

Mandala 525 memiliki berat 200 gram dengan harga kisaran antara 34.000 -35.000 tergantung diwilayah mana produk tersebut diedarkan.

• Metabolis

Susu kedelai bubuk metabolis pertama kali diluncurkan dalam berat 200 gram, selanjutnya dengan perkembangan pasar metabolis mengeluarkan produk susu kedelai dengan berat 400 gram, dan produk yang 400 gramlah yang banyak beredar di pasaran. Harga metabolis yang sampai ke konsumen rata-rata adalah sebesar 50.000 untuk berat 400 gram. Sama hal dengan Mandala 525, susu kedelai bubuk metabolis juga merupakan produk lokal. Dari hasil penelitian kami di apotek yang menjadi objekpenelitian kami, metabolis merupakan produk susu kedelai yang terjual lebih banyak setelah Mandala 525. Hal ini karena baik metabolis maupun mandala 525 sangat gencar iklan di koran baik koran nasional maupun koran lokal. hal ini terlihat dari jawaban responden terhadap pertanyaan" dari mana mengetahui produk tersebut?" mereka menjawab 100% dari media baik Televisi (TV) maupun Koran. Dapat disimpulkan bahwa kedua produk ini dikenal karena iklannya yang gencar.

• Susu Kedelai Bubuk Beta-R

Susu kedelai bubuk Beta-R memiliki berat 250 gram dengan harga jual di semua provinsi di seluruh Indonesia Rp. 33.000. Dari hasil penelitian kami disimpulkan bahwa merk susu ini merupakan susu kedelai yang banyak terjual ketiga setelah metabolis dan mandala 525. terdapat beberapa alasan mengapa susu kedelai bubuk Beta-R terjual terbanyak ketiga setelah mandala 525 dan metabolis, menurut konsumen yang kami tanyakan dengan pertanyaan " mengapa anda memilih susu kedelai merk ini?" Hampir 85% responden menjawab lebih enak, tidak berbau langu dan memiliki bubuk yang lebih halus dibanding dengan merk-merk lokal lainnya, kemudian 95% menjawab merasakan manfaat yang lebih banyak untuk penyakit yang ia rasakan. Ketika kami tanyakan dari mana anda mengetahui merk tersebut?" . 85% responden menjawab dari brosur yang dibagikan di tempat-tempat umum, 90 % responden menjawab dari rekan atau keluarga yang meminum dan berlangganan susu kedelai Beta-R. Susu kedelai Beta-R merupakan susu kedelai bubuk yang paling banyak direkomendasikan oleh konsumen kepada rekan atau keluarganya.

• Natoya

Susu kedelai bubuk natoya memiliki berat 200 gram dengan harga jual Rp. 29.000. Sebagaimana mandala 525 dan metabolis, natoya dikenal oleh masyarakat karena iklannya yang paling gencar di media yaitu koran lokal dan koran nasional. berbeda dengan roduk lainnya, natoya di kemas dalam bentuk sachet untuk sekali seduh. Merek susu ini merupakan merk susu kedelai yang terjual terbanyak keempat setealah mandala 525, metabolis dan Beta-R.

• Melilea

Susu kedelai bubuk melilea memiliki berat 500 gram dengan harga jual 55.000. Berbeda dengan keempat susu kedelai di atas, melilea merupakan susu kedelai impor. sistem pemasarannya juga tidak melalui apotek atau retail tapi dipasarkan dengan sistem MLM (Multi Level Marketing). Susu kedelai Melilea merupakan susu kedelai yang memiliki kehalusan yang lebih baik dibanding dengan susu kedelai yang telah kami sebutkan di atas.

Demikian penjelasan singkat kami tentang susu kedelai bubuk yang beredar di pasaran. semoga bermanfaat sebagai informasi bagi konsumen dalam menentukan pilihanya yang terbaik bagi keluarga. dibawah saya berikan tabel harga bagi ke-5 produk diatas, mudah-mudahan bermanfaat:


Produk Berat (gram) Harga Eceran Asal Produk

Mandala525 200 35.000 Lokal
Meatbolis 400 50.000 Lokal
Beta-R 250 33.000 Lokal
Melilea 500 55.000 Import
Natoya 200 29.000 Lokal

Susu Kedelai Baik Bagi Keluarga

Sebelum muncul Penelitian modern mengenai kedelai, orang Cina telah terlebih dahulu mengenal dan mengkonsumsi kedelai. Pada saat itu mereka menjuluki kedelai dengan nama "daging tanpa tulang" dan "sapi Cina". Penamaan tersebut berkaitan dengan tingginnya kandungan gizi yang terdapat dalam kedelai dan mereka menyakini bahwa kedelai sangat baik bagi pertumbuhan manusia. Sebagaimana di Cina, orang Indonesia sendiri telah lama mengkonsumsi kedelai bahkan menjadi menu makan sehari-hari dalam bentuk olahannya yaitu Tempe dan Tahu, dan baru-baru ini muncul dalam bentuk susu kedelai.

Dilihat dari bentuknya, susu kedelai yang beredar di pasaran terbagi menjadi dua jenis, yaitu; susu kedelai cair dan susu kedelai bubuk atau bubuk kedelai murni. susu kedelai cair telah lama beredar di Indonesia, hal ini karena pembuatan yang mudah dan sangat sederhana, tidak memerlukan teknologi yang tinggi dalam membuatnya. Namun susu kedelai cair ini hanya bertahan beberapa hari saja.
Sejalan dengan kemajuan teknologi, pembuatan susu kedelai pun mulai beralih dari cair menjadi bubuk, selain untuk memperpanjang masa kadaluarsa juga untuk mempertahankan nilai gizi yang terkandung dalam kedelai tersebut.
Susu kedelai bubuk mulai populer di Indonesia pada sekitar tahun 2007 an dengan kemunculan susu kedelai bubuk merk MDL 525 (sekarang berubah nama menjadi Mandala 525). selanjutnya bermunculan merk-merk baru lokal seperti Metabolis, Beta-R, Natoya serta banyak lagi merk yang tidak bisa disebutkan di sini (Hanya Empat (4) Besar saja yang disebutkan di atas beredar di Indonesia). selain merk lokal juga ada susu kedelai bubuk impor yang di edarkan dengan sistem MLM (Multi Level Marketing) yaitu susu kedelai bubuk Melilea.

Dengan banyaknya susu kedelai bubuk yang beredar di pasaran, dibutuhkan kebijaksanaan konsumen dalam memilih sehingga didapatkan susu kedelai terbaik bagi keluarganya. di bawah ini diberikan beberapa tips bagaimana memilih susu kedelai bubuk dan pertimbangan apa saja yang yang harus dipikirkan keluarga.

Beberapa hal yang menjadi pertimbangan dalam memilih kedelai:

1. Manfaat, susu kedelai harus memberikan manfaat yang optimal bagi keluarga (bisa dilihat tampilan gizi yang ada dalam kemasan, pastikan ada kandungan Isoflavonnya, karena senyawa ini yang paling dominan berperan dalam susu kedelai)
2. Berat dan Harga, Kesesuaian antara harga dan berat bisa menjadi indikator pilihan bagi anda. Jangan terkecoh dengan harga yang terlalu murah ataupun terlalu mahal (Kisaran harga kedelai antara 30.000 - 35.000 an untuk berat sekitar 250 gram-an.
   
3. Jenis Partikel atau Kelembutan bubuk kedelai. Bubuk kedelai yang baik memiliki jenis yang lembut (walaupun masih ada partikel sisa). Hal ini mengindikasikan proses pengolahan yang baik, jangan lupa warna diperhatikan.
4. Asal Produk. Lokal atau Impor, selain peduli dengan produk Indonesia kita juga harus mempertimbangkan pemakaian senyawa berbahaya pada produk impor belakangan ini, ada kandungan melamin dll.
5. Ijin. Di Indonesia terdapat 2 ijin untuk susu kedelai yaitu BPOM dan DepKes P-IRT. Pemilihan BPOM lebih baik tapi DepKes P-IRT juga tidak masalah. Ingat penarikan produk susu kedelai yang sudah memiliki ijin BPOM.

Sebenarnya banyak lagi faktor yang bisa dijadikan pertimbangan oleh anda. tapi dengan pertimbangan kelima hal tersebut mudah-mudahan anda mendapatkan susu kedelai terbaik bagi keluarga anda.